09.23
blocknotinspire
Allah selalu mengundang kita untuk bahagia bersamaNya, namun seringkali kita yang menolakNya. DANGDUTAN (DAgiNG, DUnia dan seTAN) serta 3 TA (harTA, tahTA, waniTA) lebih menarik hati kita. Karena itu marilah kita arahkan hati dan pikiran kita hanya kepadaNya.
Dalam menjalani kehidupan di dunia ini banyak godaan yang kita alami. Beberapa jenis godaan tersebut adalah DANGDUTAN, yang merupakan singkatan dari “daging, dunia, dan setan”. Kedagingan adalah semua nafsu buruk yang ada dalam diri manusia, misalnya nafsu sex dan marah yang sudah di luar batas kendali. Dunia adalah godaan dari sekitar kita, misalnya kita tergoda untuk korupsi karena melihat tetangga memiliki tiga mobil akibat korupsi di kantornya. Sedangkan setan adalah godaan yang berasal dari kuasa kegelapan, misalnya orang pergi ke dukun atau ke Gunung Kawi bila ingin cepat kaya. Semua perbuatan tersebut tentu saja tidak berkenaan di hati Tuhan.
Godaan yang lain, dikenal sebagai 3 TA, yaitu tahta (kekuasaan), harta (kekayaan), dan wanita (kepuasan atau nafsu sex). Walaupun dikatakan salah satu godaan adalah wanita, tatapi godaan ini bukan hanya untuk kaum laki-laki, wanita pun memiliki godaan ini terhadap lawan jenisnya, karena itu hendaknya kita selalu berhati-hati.
Darimanakah asal semua godaan tersebut ? Penyebab godaan terbesar adalah pikiran kita sendiri, yang terwujud dalam perkataan dan tindakan sehari-hari. Kemudian juga ada godaan setan yang selalu tidak senang bila kita dekat dengan Tuhan, ia ingin agar manusia jatuh dalam dosa.
Saat kita menghadapi suatu persoalan yang berat, seringkali kita mengatakan “Mengapa Tuhan mencobai saya?”. Perlu kita ketahui Tuhan tidak pernah mencobai; Dia adalah Allah yang setia, yang selalu memberi jalan pada saat kita putus asa, dan pertolongannya selalu indah serta terjadi tepat pada waktunya. Yang kita butuhkan hanyalah dekat dengan Tuhan, arahkan pikiran dan perasaan kita hanya kepadaNya, maka kita akan merasakan damai sejahtera dan sukacita. Semua godaan dapat kita atasi dengan mudah bila kita mau berserah kepadaNya dan mohon bantuannya, tidak mengandalkan kemampuan diri kita sendiri. Marilah kita dengan panggilan Tuhan yang selalu ada dalam hati kita; lembutkanlah hati kita untuk datang dan berserah kepadaNya. Amin !
Oleh Wahyu Kushardiyanto
Posted in
Motivasi Spirit
