Prinsip ekonomi gerakan yaitu : menganalisa dan mengevaluasi metode kerja guna memperoleh metode kerja yang lebih efisien.
1. Kondisi fisik dan struktur tubuh manusia terbatas dalam melaksanakan kerja
2. Bilamungkin kedua tangan (yang sama-sama di butuhkan untuk melakukan seperti halnya dalam proses perakitan) harus memulai dan menyelesaikan gerakannya dalam waktu bersamaan.
3. Kedua tangan jangan menganggur pada waktu bersamaan kecuali waktu istirahat.
4. Gerakan tangan harus simetris dan berlawanan arah.
5. Untukmenyelesaikan pekerjaan, maka hanya bagian-bagian tubuh yang memang diperlukan sajalah yang bekerja agar tidak terjadi penghamburan tenaga dan kelelahan yang tidak perlu.
6. Hindari gerakan patah-patah karena akan cepat menimbulkan kelelahan
7. Pekerjaan harus diatus sedemikian rupa sehingga gerak mata terbatas pada bidang yang menyenangkan tanpa perlu sering mengubah fokus
Prinsip ekonomi gerakan dihubungkan dengan tempat kerja berlangsung.
1. tempat-tempat yang tak sering dipindah pindah harus disediakan untuk semua alat dan bahan., sehingga menimbulkan kebiasaan tetap ( gerak rutin)
2. Meletakkan bahan dan peralatan pada jarak yang dapat dengan mudah dan nyaman dicapai pekerja hingga mengurangi usaha mencari-cari.
3. Tata letak bahan dan peralatan kerja diatur sedemikian rupa sehingga memungkinkan urutan-urutan yang terbaik.
4. Tinggi tempat kerja (mesin,meja kerja,dll) harus sesuai dengan ukuran tubuh manusia sehingga pekerja dapat melaksanakan kegiatannya dengan mudah. Dan nyaman.
5. Kondisi ruangan pekerja seperti penerangan, temperatur, kebersihan, ventilasi, udara, dan lain-lain harus diperhatikan.
Pengaturan work place lay out yang tepat yaitu kotak meterial di letakkan cukup dekat dengan assembly fixture. Pada saat bekerja arah mata operator akan bisa langsung menatap tangan (tidak terlalu sering beralih pandangan)Sudut a diatur sekecil mungkin dan jarak y juga sependek pendeknya.
Prinsip ekonomi gerakan dihubungkan dengan desain peralatn kerja
1. Kurangi sebanyak, mungkin pekerjaan tubuh (manusia) apabila hal tersebut dapat dilaksanakan dengan peralatan kerja
2. Gunakan peralatan kerja yang dapat melaksanakan sekaligus, baik sejenis maupun berlainan.
3. Peletakan peralatan kerja pada posisi yang tepat dan cepat saat pengambilan.Jika tiap jari melakukan gerak tertentu- seperti pekerjaan mengetik misalnya, maka beban untukmasing-masing jari tersebut harus dibagi seimbang sesuai energi dan kekuatan yang diminiliki masing masing jari.