blocknotinspire.blogspot.com berisi Kumpulan Business Ethics, Business Tips, Inspire Spirit, Leadership and Culture , Love and Life, Management HR, Motivasi Spirit, Smart Emotion, Success Story, Tips Keuangan, Tips Marketing dan Tips Sehat Semoga Bisa Menjadikan Anda lebih SUKSES dari hari kemarin.
Kunjungi Versi Mobile KLIK http://blocknotinspire.blogspot.com/?m=1 atau ( KLIK DISINI )

Strategi Membangun Merk

Bila disuruh menyebutkan nama makanan, anak-anak sekarang pasti lebih fasih menjawab KFC, Pizza Hut atau McDonald, ketimbang Pecel Madiun, Soto Kudus, atau Bakwan Malang. Sementara bapaknya sering nyruput kopi Starbuck, dari pada minum kopi luwak, ironis memang. Merk-merk asing itu tidak hanya mendominasi mall dan pertokoan tapi juga telah merebut hati para pelanggan di Indonesia. Sebenarnya, ada perusahaan Indonesia yang sukses membangun merk seperti JCo dan ES TELLER 77. mereka membangun kekuatan merk dinegeri sendiri dan mampu membawa merknya ke luar negeri.




APAKAH ARTI MERK?

            Banyak orang salah mengartikan merk dengan identitas, nama, dan logo produk. Padahal merk bukan sesuatu yang dilihat atau diraba, melainkan yang dapat dirasakan seseorang. Merk adalah kesesuaian antara yang dijanjikan pemilik produk / jasa dengan apa yang diberikan kepda konsumen. Kepercayaan konsumen terhadap merk atau brand sangat tergantung pada pengalamannya dengan bisnis, karyawan dan produk / jasa tersebut. Jadi, merk adalah semua pengalaman yang dirasakan pelanggan dari sebuah produk / jasa.



APAKAH USAHA / JASA ANDA MEMERLUKAN MERK?

            Jelas perlu, karena merk itulah yang menjadi alasan atau dasar seseorang memilih produk / jasa anda daripada produk pesaing. Ketika merk anda menjadi pilihan konsumen, kesetiaan pelanggan mulai didapat.



BAGAIMANA MEMBANGUN SUATU MERK?

            Walaupun ada ahlinya, anda perlu mengetahui beberapa hal tentang branding atau membangun merk. Berikut langkah yang bisa dilakukan :



1. Memastikan apa yang dapat dilakukan

Pastikan apa jenis usaha, kemampuan perusahaan, dan kelebihan (dan kekurangan) produk anda. Yang lebih penting menentukan apa yang dapat anda lakukan di masa mendatang. Bila semua itu sudah dimiliki dan anda melakukan yang terbaik untuk pelanggan, unsur penting dalam membangun merk terpenuhi.

Sebagai contoh Donny Pramono, pengagas Sour Sally Indonesia. Ia memutuskan membuat Sour Sally dengan anggapan frozen yoghurt bisa disukai di Indonesia seperti layaknya di Los Angeles. Dengan pinjaman US$150.000, ia membuka 24 toko di empat kota. Hanya dalam waktu dua setengah tahun ia mendapatkan keuntungan US$4juta. Padahal, Pramono hanya melakukan penelitian sederhana, yaitu observasi kemudian memanfaatkan kesempatan.



2. Tentukan secara spesifik target pasar

Membangun imej produk dan melakukan penjualan akan lebih efektif jika mengetahui secara jelas siapa target market anda. Bila perlu dibuat spesifik mungklin, misalnya wanita hamil yang tinggal di Jakarta Barat. Anda tidak hanya mengerti kebutuhan meraka, namun juga mampu mengenalnya secara personal dan tepat.

Bahkan perusahaan besar Apple, memfokuskan promosi, penjualan, marketing, dan penentuan produk untuk target pelanggan yang berbeda-beda.



3. Memposisikan merk dalam pikiran pelanggan

Menempatakan posisi (brand posisioning) sanagt penting bagi sebuah merk, seeprti halnya penempatan lokasi sebuah toko. Dengan demikian merk anda akan mendapat tempat khusus dalam benak pelanggan. Untuk tujuan ini, produk harus mempunyai satu keunikan yang berarti bagi pelanggan sekaligus membedakan dengan yang lain.

Menentukan posisi merk dibenak pelanggan, ditentukan pada bagaimana cara mengenalkan bisnis anda. Apa persepsi dan tanggapan pelanggan atas merk anda.

Bila hal ini tidak mampu dilakukan sendiri, anda bisa menyewa jasa spesialis brand positioning untuk membantu mengindentifikasi posisi yang tepat untuk bisni anda.



4. Menciptakan DNA merk anda

Ibarat manusia, merk memiliki inti (hati), sifat, atribut, bentuk dan rasa. Sebuah merk akan dilihat dari bentuk dan atributnya seperti desain logo, warna, bentuk kemasan, jingle (lagu), atau simbol.

Setelah menentukan positioning merk, pertimbangkan bagaimana harga dan keuntunganmerk tersebut dapat menarik pelanggan. Contohnya, The Body Shop produk hypo-allergenic awalnya merupakan UKM. Dengan melakukan kegiatan amal untuk komunitas kalangan bawah, Body Shop memperoleh keuntungan selama 30 tahun. Ini pula sebabnya orang lebih tertarik, membeli sabun Tea Tree Body Shop dibandingkan dengan sabun Tea Tree produksi pesaingnya.



5. Mudah dikenali

Banyak atributyang dapat mengidentifikasikan merk anda. Nama, logo, atau tagline meski kecil namun penting. Gunakan elemen identitas produk anda untuk menjadi yang terdepan dari yang lain, sehingga mudah dikenali. Pertimbangan beberapa elemen indentitas misalnya, warna, kemasan, dekorasi kantor, bagaimana karyawan anda menyapa pelanggan. Bagaimana agar semua itu melahirkan pengalaman mengesankan terhadap pelanggan anda sehingga  mereka tertarik.

Bagaimana kelebihan produk anda dengan pesaing, dan bagaimana hal itu dapat diaplikasikan tanpa banyak kesulitan. Tentu dengan mempertimbangkan penggunaan elemen lain seperti dunia maya, brosur, spanduk atau lewat merchandise.

Selain itu, anda harus memastikan bahwa bisnis yang dijalankan selaras dengan komitmen awal membangun merk. Proses, produk, servis, dan orang anda harus dapat menyampaikan visi merk anda. Jadi tiap kali pelanggan melihat merk ada, mereka akan mempercayai merk, menjadi loyal, dan merekomendasikan kepada orang lain.



BAGAIMANA MENYAMPAIKAN MERK?

            Tugas anda tidak berhenti pada menciptakan sebuah logo dan tagline yang bagus. Anda bisa gunakan iklan jika telah membangun sebuah imej merk dan membutuhkan dukungan lebih. Untuk bisnis kecil yang belum atau masih sedikit dikenal orang, lakukan promosi atau peluncuran produk anda dengan tenaga PR (Public Relation).



BAGAIMANA MEMASARKAN MERK?

            Ketika sudah melakukan penyampaian merk secara konsisten, anda harus mulai proaktif memasarkan. Jangan melakukan penjualan ketika masih ada masalah dengan merk. Kalau tidak justru akan melemahkan semua kepercayaan yang telah anda bina. Namun, ketika sudah benar-benar siap memasarkan, gunakan media, pesan dan intonasi yang sesuai dengan merk tersebut.



MENJAGA DAN MEMELIHARA MERK?

            Merk anda perlu diperhatikan, diatur dan dijaga. Untuk itu diperlukan investasi waktu dan uang. The Coca Cola tidak akan berarti jika perusahaan membiarkan pasar lokal mengganti ukuran botol, atau mengganti warna belakang logo menjadi jingga bukan merah. Sama seperti Sour Sally, jika meluai terlihat seperti Simple Simon, orang akan mudah menggantinya dengan merk lain.

            Kini orang membeli semakin sedikit produk, dan semakin banyak merk. Ketika membiarkan merk anda tak terawat, akan sangat mudah jatuh.



Catatan :

Jangan sampai salah Persepsi

Tujuan  anda membuat merk, semestinya harus dipersepsikan sama dibenak pelanggan. Namun bila anda tidak menjelaskan, memelihara, serta mengkampayekan merk tersebut secara benar kepada masyarakat, bisa jadi persepsi masyarakat akan berdeda.

Sebaliknya mereka akan membeli, menggunakan dan merekomendasikan produk apa yang sudah tercetak di benak mereka sebelumnya. Jadi tugas anda adalah membantu pelanggan merasakan apa yang anda inginkan, dengan mendapat pengalaman yang bagus lewat merk anda.



Sumber : idebisnis edisi 04/September 2010


Twitter Delicious Facebook Digg Favorites More